Cerita Anak Sekolah

gue emang murid biasa, kelebihan gue cuman otak yang gue anggap ini adalah anugerah terindah dari Allah SWT.
mungkin beberapa orang merasa sekolah adalah tempat membosankan. gue juga dulu ngerasa gitu. tapi, sebenarnya sekolah itu adalah rumah kedua bagi kita.


di rumah kita ada orang tua. di sekolah pun ada orang tua yang sama sama menyayangi kita.
di rumah kita punya adik dan kaka. di sekolah pun kita punya siswa siswa lain yang kita bisa anggap seperti adik/kaka kita sendiri (makasi buat kka Amelia Ratnasari dan De Tri Utami Rahmawati yg udh mau jadi adek kka gue disekolah :* ).
di rumah kita punya pembantu yang senantiasa membantu kita membersihkan kamar, masakin makanan saat kita lapar, buangin sampah yang menumpuk di dapur. ckckck di sekolah kita ada penjaga sekolah, yang senantiasa menunggu sekolah. membersihkan sekolah. mereka pulang menunggu dulu kita pulang kerumah, baru mereka tenang pulang kerumah.
sekolah sebenarnya menyenangkan, kita bisa dapat ilmu di sekolah yang belum tentu kita dapat di rumah. kita bisa curhat curhat bersama teman yang belum tentu kita berani curhat ke kedua orang tua(makasi buat Rifdah Hanifah, Daria Riksa Anugerah, dan Gerina Maylinda yg udh mau jadi sobat gue selama smp 'Gerina sebenernya bukan dari smpn1 kuningan, tapi dia juga sobat paling baek' :) ). ckckck.
coba bayangkan lagi. sekarang kita santai santai sekolah. gmana kalo nanti kita tua dalam keadaan buruk ?
kalau sekarang kita berusaha mengejar cita cita yang kita ingin. saya yakin pasti. hari esok akan lebih indah dari hari ini.

jadi, jangan pernah menganggap sekolah hal yang buruh. ikutilah perkataan yang benar. ikutilah kata hati, bila hati ingin itu. kita harus berusaha mendapatkannya. berusahalah untuk menuju puncak, karena puncak adalah tempat tertinggi. disana kita bisa melihat pemandangan yang sangat indah